Assalaamu’alaikum
Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh
![]() |
Image Source: scet.berkeley.edu |
Konten Gaptek – Pernahkah Kamu menggunakan smartphone yang bisa mendeteksi beragam
objek melalui sensor kamera?
Lalu coba cek smartphone yang Kamu
pakai apakah ada yang namanya fitur face
unlock dan apakah Kamu pernah menggunakannya? Jika pernah, itulah apa yang dimaksud dengan Artificial Intelligence (AI). Teknologi AI seolah tak bisa
dilepaskan dari perangkat digital terbaru, contohnya saja smartphone, beberapa tahun belakangan memang brand smartphone telah
mengeluarkan smartphone berbasis
teknologi Artificial Intelligence.
Lalu
apa itu teknologi Deep Learning (kecerdasan
buatan)? Teknologi ini masih bagian
dari Artificial Intelligence yang
berguna untuk mengenali wajah dan menghitung jumlah objek data melalui
kecanggihan AI yang kemudian akan tercatat dalam sistem algoritma komputer. Teknologi ini sudah
disematkan dibeberapa perangkat elektronik untuk dapat menjadikan Indonesia
Smart Nation City.
Beberapa
bulan yang lalu aku sempat menulis artikel Smart City dengan dukungan aplikasi Qlue, ya benar aplikasi Qlue yang sudah membawa pengaruh besar untuk
perubahan tata kota dan menyelesaikan permasalahan perkotaan di Indonesia
seperti dalam permasalahan di jalan raya, kemacetan, jalan berlubang, dan
pelanggaran lalu lintas.
Qlue dan Nvidia Kembangkan Teknologi AI
Saat
ini Qlue terus mengembangkan
teknologi Artificial Intelligence dan
Deep Learning dengan menggandeng
partner baru yakni Nvidia. Yapz, Nvidia atau Nvidia Inception
merupakan program akselerator virtual yang berguna untuk perusahaan teknologi
dengan tujuan mengembangkan perusahaan rintisan berdedikasi, berpotensi tinggi,
dan merevolusi industri melalui kecanggihan teknologi Artificial Intelligence serta data science.
Yang
menarik dari Nvidia disini adalah setiap StartUp
yang bergabung dalam
program Nvidia Inception akan mendapatkan berbagai keuntungan yang
berkelanjutan, mulai dari pelatihan dari para pakar, program hibah untuk perangkat keras, serta dukungan
pemasaran.
![]() |
4 Narasumber dari Kubu Qlue: Ibu Maya, Pak Rama, Pak Andre, dan Pak Surya |
Kamis
(09/05/2019) Qlue dan Nvidia menggelar acara dan mengundang segenap media untuk
hadir dalam pengumuman resminya Qlue bergabung dengan Nvidia Inception Program.
Dalam acara tersebut hadir beberapa orang dari kubu Qlue yaitu ada Pak Rama selaku Founder & Chief
Executive officer Qlue, Pak Andre
Hutagalung selaku CoFounder & Chief Technology Officer, Pak Surya Darmadi selaku Chief
Operation Officer, dan Ibu Maya Arvini
selaku Chief Commercial Qlue.
![]() |
Pak Surya Darmadi: Chief Operation Officer |
Rangkaian
acara dimulai dengan sambutan dari Pak Surya Darmadi, beliau memaparkan sedikit
tentang Qlue yang telah mendapatkan penghargaan di Dubai pada tahun 2018.
Talent yang dimiliki oleh Qlue sekarang telah mencapai 94 talent yang tadinya
hanya 25 talent.
Kemudian
dilanjut dengan Ibu Maya, dia mengungkapkan bahwa dirinya masih baru bergabung
dengan Qlue. Akan tetapi dia mengetahui banyak tentang Qlue seperti halnya Qlue
yang sudah diintegrasikan pada 15 kota, 50 institusi, dan client.
Kalo
dulu Qlue hanya berfokus pada bisnis Government,
tetapi sekarang Qlue berempansasi pada bisnis ke bisnis baru salah satunya
dengan menggandeng partner baru yaitu Nvidia. Berbagai teknologi baru Qlue akan
memberikan solusi secara realtime sehingga
dapat memberikan analisa dan rekomendasi
untuk pengambil kebijakan, baik itu di tingkat pemerintahan maupun perusahaan
swasta.
![]() |
Pak Andre Hutagalung: CoFounder Qlue |
Pak
Andre Hutagalung mengatakan perubahan semakin terlihat jelas untuk Indonesia
menjadi Smart City dengan teknologinya
Qlue. Semuanya dilakukan lebih mudah dengan bantuan Qlue yang menerapkan
teknologi Artifical Intelligence.
Sekarang tidak perlu polisi memantau setiap saat, sebab hampir setiap titik
persimpangan jalan selalu diawasi oleh komputer dengan teknologi AI berupa CCTV
untuk membantu dan menegakkan kedisiplinan pelanggaran lalu lintas yang terjadi
di masyarakat.
Kemudian
barulah ketua dari Qlue yaitu Pak Rama menyampaikan sambutannya dan sedikit
penjelasan tentang program baru Qlue. Nvidia Inception Program akan membantu
kami dalam menyatukan berbagai pengetahuan teknik dan bisnis dalam memberikan solusi Artificial Intelligence dan Deep Learning, yang telah tersedia dalam
Qlue. Dengan adanya dukungan Nvidia ini diharapkan akan mengoptimalkan
teknologi Qlue yang telah ada sebagai solusi smart city. Tutur Pak Rama.
![]() |
Pak Rama: Founder Qlue |
Kata
Pak Rama sebenernya kami sudah terpancing untuk mengaplikasikan teknologi Qlue
di luar negeri, akan tetapi saat ini Qlue masih memfokuskan untuk di Negara
Indonesia.
Kerjasama
antara Qlue dan Nvidia ini semakin mengembangkan produk berbasis Artificial
Intelligence dan Deep Learning. Produk
baru Qlue salah satunya adalah QlueVision
dan QlueSense. QlueVision yang merupakan sebagai solusi analisa video
dengan mengusung teknologi Artificial
Intelligence untuk mengidentifikasi perilaku manusia, perhitungan kendaraan
dan manusia, dan identifikasi nomor plat kendaraan. Dengan teknologi QlueVision tentu saja akan lebih
efektif dan dapat mempercepat penanganan kesalahan yang dilakukan oleh manusia.
![]() |
Image Source: suara.com |
Bayangkan
saja QlueVision ini mampu mengetahui kepadatan di jalanan walaupun di google
maps bisa kita lihat, akan tetapi melalui QlueVision tampilannya akan lebih
detail lagi mulai dari plat nomor kendaraan dan jenis kendaraan itu sendiri
bisa terdeteksi dengan mudah oleh QlueVision. Kendaraan yang parkir ilegal di
pinggir jalan juga dapat diketahui dengan cepat berkat bantuan QlueVision ini.
Semua masalah serasa menjadi lebih mudah dan cepat diketahui.
Bahkan
QlueVision telah diterapkan di beberapa Mall yang ada di Indonesia untuk
mengidentifikasi trafik pengunjung dalam Mall, mengetahui letak posisi
strategis untuk berbisnis dengan mengetahui lewat mana umumnya pengunjung akan
berlalu lalang apakah ramai atau tidak. Saat ini Rumah Sakit pun telah dilengkapi
dengan Teknologi Artifical Intelligence
QlueVision.
Kemudian
pada acara itu juga ada Pak Budi Harto
selaku Senior Manager Channel and Alliances (Pasific South) Nvidia. Dalam acara
itu ditunjukkan kecanggihan teknologi Artificial
Intelligence dengan menghadirkan sosok wajah Pak Budi melalui tampilan
layar di televisi. Pak Budi Harto mengatakan Nvidia senang dapat mendukung Qlue
untuk mengembangkan produk berbasis Artificial
Intelligence dan Deep Learning. Melalui
kerja sama ini Nvidia berkomitmen untuk terus mendukung berbagai produk dan
bisnis dari startup Qlue demi
mewujudkan Indonesia Smart Nation City.
Pak
Budi bilang salah satu dari kecanggihan QlueVision ini ia mampu monitoring
keluar masuk kendaraan di tol. Jadi setiap kendaraan yang masuk tol bisa
terdeteksi datangnya/masuk dari tol mana dan keluar tol darimana tanpa harus
adanya polisi yang standby setiap
saat.
Di
acara tersebut juga dihadirkan kecanggihan teknologi Artificial Intelligence dan Deep
Learning yaitu Face Recognition atau pendeteksi wajah. Jadi setiap
pengunjung yang datang dan berlalu lalang akan terdeteksi dan ditampilkan siapa
namanya melalui layar seperti televisi, asalkan sudah mendaftarkan dengan
memasukkan data wajahnya pada sih operator
warnet nya.
Mulai
sekarang mari kita sama-sama jadikan Indonesia menjadi Negara dengan kota
positif berkat kecanggihan AI. Kamu juga
bisa turut berkontribusi dengan melaporkan permasalahan sekitar di lingkungan
melalui aplikasi Qlue, buruan install aplikasi Qlue yang ada di
playstore. Gratis gak pake bayar. Semoga dengan kerjasama Qlue dengan Nvidia
ini bisa menjadikan Indonesia Smart Nation dan City yang lebih baik.
0 komentar untuk Qlue Mainkan Kecanggihan Teknologi Artificial Intelligence dan Deep Learning.
Peraturan Berkomentar:
1. Mohon berkomentar dengan baik,sopan,santun dan secara wajar
2. Dilarang berkomentar tentang unsur /sara/promosi/ apapun yang bertentangan dengan hukum yang berlaku
3. Dilarang menyertakan link aktif
Tidak berkomentar sama sekali itu masih lebih baik, daripada mengucapkan seribu kalimat sampah.
Ucapanmu, Kualitas Dirimu!
Terima Kasih